Hati-hati! Ini Bahaya Makan Durian Secara Berlebihan

Durian merupakan salah satu buah khas Asia yang cukup unik. Selain karena seluruh permukaan kulitnya diselimuti oleh duri tajam, dan daging buahnya yang empuk (cenderung lembek), durian pun mudah dikenali karena mengeluarkan aroma yang khas. 

Karena aroma inilah banyak orang yang jatuh cinta, sekaligus benci kepada durian. Namun terlepas dari semua itu, durian termasuk buah dengan kandungan nutrisi yang cukup melimpah, seperti senyawa flavonoid, steroid, terpenoid, fenolik dan tanin.

Selain itu, durian pun mengandung karbohidrat yang cukup tinggi, mengandung serat, protein, vitamin C, vitamin E, vitamin B-6, zinc, potasium, riboflavin, dan tiamin. Dengan kandungan nutrisinya yang cukup melimpah, wajar jika akhirnya durian dijuluki sebagai rajanya buah. 

Jangan Konsumsi Durian Secara Berlebihan!

Meski mengandung sejumlah nutrisi yang baik untuk kesehatan, namun durian tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan, apalagi jika dilakukan dalam jangka waktu yang panjang. Pasalnya, ada sejumlah bahaya makan durian yang mungkin tidak Anda sangka sebelumnya, diantaranya:

• Durian mengandung gas sehingga jika dikonsumsi dalam jumlah yang tinggi dapat menyebabkan perut kembung, masalah pencernaan lainnya. 
• Konsumsi durian akan menyebabkan asam lambung meningkat. Jelas ini buruk bagi mereka yang bermasalah dengan asam lambung.
• Durian merupakan makanan sumber energi dengan kandungan gula yang cukup tinggi. Konsumsi durian secara berlebih dapat meningkatkan kadar gula darah. 
• Dalam 1 Kg durian mengandung 1.500 kalori. Jumlah ini sangat tinggi, bahkan mencapai 70 persen dari kebutuhan kalori harian. 
• Konsumsi durian secara berlebih bisa memicu kontraksi saraf di kepala hingga menyebabkan sensasi pusing. Kondisi ini sering disebut dengan istilah ‘mabuk durian’.

Konsumsi durian secara berlebih pun bisa meningkatkan sensasi panas di tubuh. Bagi sebagian orang, kondisi ini bisa menyebabkan beberapa gejala yang cukup mengganggu, seperti sariawan, radang tenggorokan, konstipasi, dan peningkatan jumlah dahak di tenggorokan.

Bisa Sebabkan Kematian

Bahaya makan durian tidak hanya sebatas dikonsumsi secara berlebih, namun bisa masuk ke level sangat mematikan jika dikonsumsi dengan minuman beralkohol. Hal ini disebabkan karena kandungan sulfur dalam durian bersifat menghambat tubuh memecah alkohol. 

Konsumsi minuman beralkohol bersama durian biasanya akan menimbulkan efek perut penuh gas, begah, dan terasa sangat perih. Jika dikonsumsi dalam jumlah yang tinggi, kombinasi durian dan alkohol bisa mendatangkan dampak buruk, bahkan menyebabkan kematian. 

Selain itu, ada beberapa kombinasi berbahaya lainnya yang wajib Anda hindari saat mengkonsumsi durian, diantaranya adalah: 

• Durian tidak boleh dikonsumsi bersama susu. Kombinasi ini bisa menyebabkan tekanan darah naik, dan bisa sangat berbahaya jika Anda punya riwayat hipertensi.
• Durian dapat meningkatkan metabolisme. Jika dikonsumsi bersama kopi, efek kafein dan durian akan membuat detak jantung meningkat, dan bisa berbahaya bagi mereka dengan riwayat masalah jantung.
• Durian tidak boleh dikonsumsi bersama seafood karena bisa menyebabkan masalah pencernaan dan memunculkan sensasi mual, terlebih jika Anda punya masalah lambung. 
• Daging kambing dan durian termasuk memiliki termogenik tinggi. Jika dikonsumsi secara bersamaan, keduanya bisa memunculkan sensasi panas di tubuh yang cukup ‘menyiksa’.

Untuk menghindari bahaya makan durian, sebaiknya tetap konsumsi dalam jumlah yang wajar dan hindari beberapa kombinasi ‘mematikan’ di atas. Untuk batas maksimumnya, tergantung dari kondisi kesehatan Anda. Dalam kondisi normal, 1 buah durian dalam satu pekan sudah cukup untuk Anda.

Referensi: 

1. WebMD. Diakses pada 2021. DURIAN: Overview, Uses, Side Effects, Precautions
2. Healthline.com. Diakses pada 2021. Durian Fruit: Smelly but Incredibly Nutritious